Sabtu, 19 Mei 2012

Pekalongan, 17-20 Mei 2012

Saya sedang di Pekalongan. Sudah 4 hari saya di sini. Kok bisa? hehe... saya bolos kerja 2 hari. Mmm.. gak bolos juga sih sebenernya. Beberapa hari lalu saya sudah ijin sama bos. Cuma karena dengan alasan yang sedikit berbohong, maka saya bilang saya bolos kerja. Bos saya termasuk orang susah dimintai ijin soalnya. Apapun itu istilahnya gak penting buat saya. Yang terpenting buat saya adalah saya bisa bertemu keluarga saya, terutama Abah saya yang sedang sakit.

Abah saya terkena diabet. Sejak kapan saya lupa. Seperti para penderita diabet lainnya, Abah sekarang kurus dan sering lemesnya. Dulu, awal tau Abah diabet, saya dan kakak saya berusaha untuk mengatur pola makan Abah. Awalnya beliau nurut. Bahkan untuk rutin perksa ke dokterpun beliau mau. Tapi semakin ke sini beliau agak susah diatur pola makannya.

" Weslah, aku ki wes tuwo, penyakiten ki yo lumrah "

Itu yang selalu beliau bilang ketika kami mulai cerewet. Tapi kami tetap berusaha untuk menasehati Abah. Kadang beliau mau nurut, tapi lebih banyak enggaknya.

Malam ini saya habis menemani Abah di kamarnya.

" Aku didongake yo Le " Abah bilang.

Saya mendadak sedih kalau Abah sudah bilang gitu. Pernah juga kapan hari Abah menangis dan meminta maaf, kalau selama ini tidak bisa bahagiain keluarga.

Alloh... saya sudah tidak bisa apa-apa kalau Abah sudah mulai bicara seperti ini. Saya bilang dalam hati, Saya bahagia menjadi anak Abah. Dan yang pasti, saya selalu berdo'a untuk kesembuhan dan kebaikan Abah. Amien.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar